Selama penyegelan, PT Sanel Tour and Travel dilarang beroperasi dan diminta untuk segera menyelesaikan permasalahan penahanan ijazah serta menunjukkan dokumen perizinan usaha kepada Pemerintah Kota Pekanbaru.
Sebelumnya kekesalan Immanuel Ebenezer memuncak akibat upayanya untuk menemui pimpinan perusahaan PT Sanel Tour and Travel di Pekanbaru, Riau, pada Rabu (14/5/2025), kembali menemui jalan buntu.
Ini adalah kali kedua Noel, sapaan akrabnya, mendatangi perusahaan tersebut, bahkan kali ini didampingi Gubernur Riau Abdul Wahid dan Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Riau, Kombes Ade Kuncoro Ridwan.
Namun pimpinan perusahaan bernama Santi diketahui berada di Kuala Lumpur, Malaysia.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait