Operasi Gabungan Polres Kuansing, Total 8 Rakit Penambangan Emas di Sungai Kuantan Dibakar

Nanda
Pemberantasan PETI di Kuansing Riau (Foto ist)

KUANTAN SINGINGI, iNewsPekanbaru.id - Jajaran Polres Kuantan Singingi (Kuansing) kembali menunjukkan komitmennya dalam memberantas Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI). Secara serentak, dua Kepolisian Sektor (Polsek) di wilayah hukum Kuansing melancarkan penertiban di aliran Sungai Kuantan pada Sabtu (26/9/2025), menghancurkan total delapan rakit dompeng yang ditinggalkan para pelaku

Tim Polsek Pangean yang dipimpin oleh Ps Kanit Provos Aiptu Oseki Yamasita bergerak cepat menuju Desa Tanah Bekali. Di lokasi tersebut, petugas berhasil menemukan lima unit rakit PETI yang tidak beroperasi dan ditinggalkan pemiliknya.

Tanpa kompromi, seluruh peralatan tambang ilegal tersebut langsung dimusnahkan di tempat dengan cara dibakar dan dirusak agar tidak dapat digunakan kembali.

Kapolsek Pangean, Iptu Aman Sembiring, menegaskan bahwa tindakan tegas ini bukan sekadar penindakan, melainkan wujud nyata komitmen menjaga ekosistem sungai.

“PETI adalah aktivitas ilegal yang membahayakan masyarakat dan merusak lingkungan. Kami tidak akan memberi ruang bagi kegiatan ini di Kuantan Singingi,” tegasnya, mewakili Kapolres Kuansing, AKBP R Ricky Pratidiningrat.

Sementara itu, di lokasi lain, Polsek Cerenti yang dipimpin langsung oleh Kapolsek AKP Benny A Siregar, S.H., M.H., juga menggencarkan operasi di aliran Sungai Kuantan, tepatnya di Desa Pulau Bayur.

Penertiban ini dilakukan menindaklanjuti informasi dari masyarakat dan pemberitaan media yang menyebut aktivitas PETI marak terjadi. Meski puluhan rakit dikabarkan beroperasi, tim hanya menemukan tiga rakit dompeng dalam kondisi tidak digunakan.

“Seluruhnya langsung dimusnahkan dengan cara dibakar dan dirusak,” ujar Kapolsek Benny.

Selain penindakan, Kapolsek Cerenti juga memberikan imbauan serius kepada warga. “Kami minta masyarakat tidak lagi melakukan penambangan tanpa izin. Ini demi menjaga keselamatan bersama dan kelestarian sungai,” tutupnya, menekankan pentingnya kesadaran kolektif untuk masa depan Sungai Kuantan.

Upaya penertiban secara serentak ini menjadi sinyal keras dari aparat kepolisian bahwa operasi pemberantasan PETI akan terus dilakukan secara berkelanjutan di seluruh wilayah Kuantan Singingi.

Editor : Banda Haruddin Tanjung

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network