Program Ketahanan Pangan, Kapolres Inhu Panen Padi di Kuala Cenaku

INHU,iNewsPekanbaru.id — Suasana berbeda tampak di halaman Markas Kepolisian Sektor (Polsek) Kuala Cenaku pada Sabtu pagi, 24/5/ 2025. Tepat pukul 07.00 WIB, jajaran Kepolisian Resor (Polres) Indragiri Hulu (Inhu) berkumpul untuk melaksanakan kegiatan panen padi dalam rangka mendukung program pemerintah tentang ketahanan pangan. Padi yang selama lima bulan tumbuh subur di pekarangan Mapolsek Kuala Cenaku, kini telah menguning dan siap untuk dipanen.

Kegiatan panen ini dipimpin langsung oleh Kapolres Inhu, AKBP Fahrian Saleh Siregar  yang hadir bersama sejumlah pejabat utama dan personel kepolisian, termasuk Kapolsek Kuala Cenaku IPTU Awet L. Nainggolan, PS Kabag Ren Polres Inhu AKP Sunaryo, Kasat Intelkam AKP Beny Adil Saputra, serta Kasi Humas Polres Inhu Aiptu Misran.

Baca Juga

253 Pengedar di Inhu Ditangkap, Termasuk Oknum Polisi dan PNS

“Program ketahanan pangan ini merupakan bagian dari upaya kami untuk mendukung kebijakan pemerintah, sekaligus menjadi bentuk kepedulian institusi Polri terhadap ketahanan pangan masyarakat,” ungkap Kapolres Sabtu (24/5/2025) 

Dari penanaman menggunakan 35 kilogram bibit padi Sanapi, didapat hasil panen mencapai sekitar 1.500 kilogram padi. Perawatan intensif dilakukan selama masa tanam, termasuk dua kali pemupukan menggunakan Urea dan KCL, serta penyemprotan anti hama menggunakan Psetisida. 

Acara dimulai dengan pembukaan, dilanjutkan sarapan bersama, doa, pengecekan Mako dan asrama Polsek, lalu kegiatan utama berupa panen padi. Kebersamaan tampak dalam suasana hangat dan penuh semangat.

Baca Juga

Jual Hutan 150 H, Kades dan Sekestarisnya Ditangkap

“Ini menjadi bukti bahwa dengan niat, kemauan, serta kolaborasi, lahan tidur bisa diubah menjadi sumber pangan. Semoga kegiatan ini menginspirasi masyarakat untuk turut serta dalam mewujudkan kemandirian pangan,” tambahnya 

Upaya ini menjadi langkah konkret Polres Inhu dalam mendekatkan diri kepada masyarakat, sekaligus membangun kemandirian pangan secara berkelanjutan.

Editor : Banda Haruddin Tanjung