DUMAI, iNewsPekanbaru.id - Pada hari Senin, 14 Oktober 2024, bertempat di Tuanku Tambusai RT 005 Kelurahan Bagan Besar, Kecamatan Bukit Kapur, Polsek Bukit Kapur melaksanakan kegiatan silaturahmi kamtibmas dan sambang masyarakat dalam rangka mendukung Operasi Mantap Praja Lancang Kuning 2024.
Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat hubungan antara pihak kepolisian dan masyarakat, serta menjaga keamanan dan ketertiban selama proses Pemilihan Umum 2024.
Hadir dalam kegiatan tersebut Ps. Kanit Lantas Polsek Bukit Kapur, Aiptu Lison Pakpahan, bersama masyarakat RT 005 Kelurahan Bagan Besar. Dalam sambutannya, Aiptu Lison menekankan pentingnya peran serta masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama berlangsungnya pemilu.
"Kami berharap masyarakat dapat berkolaborasi dengan Polri dalam mewujudkan pemilu yang damai, tertib, dan aman," ujar Aiptu Lison.
Kegiatan ini juga membahas isu-isu terkini yang berkembang di Kota Dumai, termasuk potensi gangguan keamanan menjelang pemilu.
Aiptu Lison mengajak masyarakat untuk waspada terhadap berbagai provokasi, terutama yang berasal dari informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan.
"Kami mengimbau agar masyarakat tidak mudah percaya terhadap berita hoaks dan isu SARA yang dapat memecah belah," tambahnya.
Salah satu fokus dalam kegiatan ini adalah program Nusantara Cooling System, yang diinisiasi untuk menenangkan situasi menjelang pemilu. Aiptu Lison menyatakan bahwa stabilitas keamanan sangat penting, terutama di tingkat RT dan kelurahan.
"Keamanan lingkungan kita menjadi tanggung jawab bersama. Mari kita aktif menjaga kedamaian di wilayah kita," ujar beliau.
Tidak hanya itu, masyarakat RT 005 juga diajak untuk bijak dalam menggunakan media sosial. Aiptu Lison mengingatkan bahwa media sosial sering kali menjadi medium penyebaran informasi yang tidak benar.
"Bijaklah dalam bersosial media. Jangan sampai kita terpengaruh oleh berita yang belum tentu kebenarannya," tegas Aiptu Lison.
"Kami berharap masyarakat bisa menolak dengan tegas praktik money politic atau politik uang. Ini merusak demokrasi dan merugikan masyarakat sendiri," ujar Aiptu Lison.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan masyarakat semakin sadar akan pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban selama proses pemilu, serta berpartisipasi aktif dalam mewujudkan Pemilu 2024 yang damai, aman, dan lancar.
Editor : Banda Haruddin Tanjung