get app
inews
Aa Read Next : Hadapi Indonesia, Timnas Australia Tampil Menyerang

Shin Tae yong Ancam Hengkang, Ini Kerugian Timnas Indonesia

Kamis, 13 Oktober 2022 | 12:30 WIB
header img
Pelatih Timnas Indonesia ancam mundur (Foto okezone)


Shin Tae yong Ancam Hengkang, Ini Kerugian Timnas Indonesia

Demi membela Ketua Umum PSSI Shin Tae-yong mengancam akan mundur daru kursi kepelatihan Timnas Indonesia. Lalu apa kerugian jika pelatih asal Korsel itu mundur.

SEBANYAK 3 kerugian Timnas Indonesia jika ditinggal Shin Tae-yong akan dibahas dalam artikel ini. Semalam, Shin Tae-yong membuat pernyataan mengejutkan.

Ia mengaku bakal meninggalkan jabatan pelatih Timnas Indonesia jika Mochamad Iriawan angkat kaki dari posisi Ketua Umum PSSI. Pernyataan ini dinilai sebagai bentuk solidaritas dan profesionalisme Shin Tae-yong kepada Mochamad Iriawan yang didesak mundur.

Jika pada akhirnya, Mochamad Iriawan mundur, Shin Tae-yong otomatis angkat kaki dari posisi pelatih Timnas Indonesia. Skuad Garuda diprediksi bakal mendapatkan banyak kerugian jika juru taktik asal Korea Selatan ini memilih angkat kaki. Lantas, apa saja kerugian yang dimaksud?

Berikut 3 kerugian Timnas Indonesia jika ditinggal Shin Tae-yong:


3. Rusak Persiapan Piala Dunia U-20 2023 dan Piala Asia 2023

Pelatih baru yang ditunjuk PSSI menggantikan Shin Tae-yong dipercaya memiliki program latihan yang berbeda. Otomatis, persiapan Timnas Indonesia U-20 dan senior mengarungi dua ajang di atas jadi tak maksimal.

2. Turunkan Semangat Pemain

Semenjak dipegang Shin Tae-yong, semangat para pemain Timnas Indonesia begitu tinggi. Para pemain terlihat siap bermain pressing selama 90 menit, sesuatu yang jarang ditunjukkan pemain-pemain Timnas Indonesia era sebelumnya.

Ditakutkan jika Shin Tae-yong pergi, semangat yang dimiliki para pemain luntur. Ujung-ujungnya, hasil yang didapat Timnas Indonesia bakal buruk, layaknya saat kalah lima kali dari enam laga babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia.

1. Mulai dari Awal

Shin Tae-yong

Kepergian Shin Tae-yong membuat Timnas Indonesia dimulai lagi dari nol. Benar, program kerja Shin Tae-yong bisa dilanjutkan Nova Arianto yang saat ini bertugas sebagai asisten pelatih.

Namun, berkaca dari Luis Milla empat tahun lalu, kepergian pelatih kepala bakal merusak semuanya. Ketika Luis Milla meninggalkan Indonesia pada pengujung 2018, PSSI menunjuk Bima Sakti sebagai suksesor.

Alasan Bima Sakti ditunjuk karena berstatus sebagai asisten pelatih Luis Milla. Namun, Bima Sakti gagal total sehingga Timnas Indonesia rontok di fase grup Piala AFF 2018. Karena itu, kepergian Shin Tae-yong dipercaya membuat Timnas Indonesia harus memulai semuanya dari awal.

Editor : Banda Haruddin Tanjung

Follow Berita iNews Pekanbaru di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut