iNewsPekanbaru.id. Polres Kampar bersama tim gabungan Ditkrimsus Polda Riau serta UPT KPH Bukit Suligi dan Batu Gajah mendatangi lokasi kayu ilog di wisata air Terjun Gulamo. Hal ini setelah ada video viral di medsos yang ternyata lokasi sudah berada di wilayah Kecamatan Pangkalan Koto, Sumbar.
Saat sampai di lokasi kayu tersebut tidak ditemukan selanjutnya tim gabungan melakukan penyisiran ke lokasi air terjun Gulamo dan akhirnya menemukan kayu log yang dihanyutkan dari hulu wisata Sungai Gulamo arah hilir desa Tanjung Alai Kecamatan XIII Koto Kampar dan kayu tersebut sudah diamankan di kantor UPT KPH Bukit Suligi dan Batu Gajah.
"Tim Gabungan berangkat dari jembatan 2 Dermaga Gulamo dan melakukan penyisiran hingga ke Hulu Sungai Gulamo atau lokasi yang berada dalam video yang viral. Namun pada saat pencarian kayu tersebut sudah tidak ada lagi di lokasi dan diduga telah dipindahkan oleh pemilik dan selajutnya tim melakukan pengambilan titik koordinat di tempat wisata Sungai Gulamo tersebut dimana wisatawan yang memvideokan temuan kayu log tersebut dengan hasil titik koordinat 0°14'07.0" N, 100°44'25.8" E, dan lokasi tsb berada di wilayah Kecamatan Pangkalan Koto Baru Kabupaten Lima Puluh Kota," ucapnya Kasat Reskrim Polres Kampar AKP Aris Gunadi Senin (13/6/2023).
Tim Gabungan melakukan pencarian dengan menelusuri aliran anak Sungai Gulamo dan menyisir lokasi Aliran Danau PLTA Koto Panjang Desa Tanjung Alai Kec. XIII Koto Kampar dan Tim Gabungan berhasil menemukan 25 Rakit yg berjumlah kurang lebih 175 tual Kayu kayu dengan kondisi telah diikat atau dirakit yang disembunyikan di Aliran Danau PLTA Koto Panjang Desa Tanjung Alai Kecamatan XIII Koto Kampar yang berjarak sekira5 KM dari Wisata Gulamo.
"Untuk barang bukti sudah kita amankan dan selanjutnya dilakukan penyelidikan , untuk pemiliknya masih belum diketahui," pungkas nya .
Diterangkannya, pada hari Minggu tanggal 11 Juni 2023 sekira pukul 14.00 Wib adanya temuan masyarakat yang berwisata ke lokasi air terjun Gulamo dan viral di media sosial tentang kayu log yang dihanyutkan dari hulu wisata Sungai Gulamo arah hilir Desa Tanjung Alai Kecamatan XIII Koto Kampar.
Editor : Banda Haruddin Tanjung
Artikel Terkait