PEKANBARU iNews.id - Kasus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Provinsi Riau hingga kini masih banyak ditemukan. Terdata ada enam wilayah yang masih ditemukan kasus PMK.
Daerah penemuan PMK itu berada di enam kecamatan dan berada dia dua kabupaten. Pemerintah terus berupaya menurunkan angka PMK di Riau.
"PMK tersebar di enam kecamatan dengan dua wilayah yakni Kabupaten Siak dan Bengkalis," kata Juru Bicara Satgas PMK Riau, drh Faralinda Sari Kamis (22/12/2022).
Dia menjelaskan total hewan ternak yang masih terpapar PMK sebanyak 119 ekor. " PMK di Siak 118 ekor dan Bengkalis satu ekor. Sedangkan untuk daerah lain, sudah tidak ditemukan hewan ternak yang terpapar PMK," katanya.
Lebih lanjut dikatakannya, hingga saat ini sudah ditemukan 4.922 kasus PMK di Riau, dan 4.740 diantaranya sembuh. Kemudian 32 ekor diantaranya mati, dan 31 ekor potong paksa.
"Saat ini Satgas terus mengupayakan pemberian obat bagi hewan yang sakit dan menggencarkan vaksin," ujarnya.
Sementara itu, untuk capaian vaksinasi PMK, dari realisasi target populasi baru mencapai 39,6 persen. Angka tersebut merupakan persentase total dari jumlah target polulasi yakni 197.228 hewan ternak.
Sementara, total vaksin yang telah didistribusikan saat ini berjumlah 171.000 dosis, dengan persentase realisasi berdasarkan distribusi mencapai 71 persen.
"Saat ini, petugas terus melakukan vaksinasi di Riau. Para petugas vaksinator saat ini masih terus berupaya untuk melakukan vaksinasi di Riau,"tukasnya.
Editor : Banda Haruddin Tanjung
Artikel Terkait