get app
inews
Aa Text
Read Next : Pemprov Riau Pastikan Stok Gas Elpiji 3 Kg Aman Selama Ramadan

Batal Apa Tidak Bersikat Gigi Saat Berpuasa?

Sabtu, 01 Maret 2025 | 15:47 WIB
header img
Sikat Gigi Saat Ramadan ( (Foto: Shutterstock)

PEKANBARU, iNewsPekanbaru.id -  Pada bulan Ramadan, banyak pertanyaan yang muncul mengenai kebiasaan sikat gigi saat puasa, terutama pada siang hari. Sikat gigi dan siwak (menggosok gigi dengan kayu siwak) memang sangat dianjurkan dalam Islam untuk menjaga kebersihan mulut. Bahkan, Rasulullah SAW menyebutkan pentingnya sikat gigi, terutama saat berwudhu, dalam sabdanya:

لَوْلاَ أَنَّ أَشُقَّ عَلَى أُمَّتِي لأَمَرْتُهُمْ بِالسِّوَاكِ مَعَ كُل وُضُوءٍ

"Seandainya Aku tidak memberatkan ummatku, pasti Aku akan perintahkan mereka untuk menggosok gigi setiap berwudhu'." (HR. Ahmad)

Hadis tersebut menunjukkan betapa pentingnya menjaga kebersihan mulut, bahkan pada setiap wudhu yang dilakukan umat Muslim sehari-hari. Menggosok gigi juga merupakan cara untuk menjaga kebersihan dan kehormatan diri, karena mulut yang bersih menunjukkan rasa hormat terhadap diri sendiri dan ibadah yang dilakukan.

Selain itu, Rasulullah SAW bersabda:

السِّوَاكُ مَطْهَرَةٌ لِلْفَمِ وَمَرْضَاةٌ لِلرَّبِّ

"Siwak (menggosok gigi) adalah pembersih mulut dan mendatangkan keridhaan Allah." (HR. An-Nasa'i)

Batasan Sikat Gigi saat Puasa

Meskipun sangat dianjurkan untuk menjaga kebersihan mulut, saat menjalankan ibadah puasa ada batasan waktu untuk sikat gigi, terutama pada siang hari. Menurut Imam Asy-Syafi‘i, hukum menggosok gigi atau bersiwak saat puasa adalah makruh jika dilakukan setelah waktu Zuhur hingga menjelang sore. Hal ini berkaitan dengan hadis Nabi yang menyebutkan:

لَخَلُوفُ فَمِ الصَّائِمِ أَطْيَبُ عِندَ اللهِ مِنْ رِيْحِ الِمسْكِ

"Bau mulut orang yang berpuasa lebih harum di sisi Allah daripada aroma kasturi." (HR. Bukhari)

Meskipun menggosok gigi bisa menghilangkan bau mulut, namun bau mulut orang yang berpuasa dianggap lebih baik di sisi Allah. Oleh karena itu, menggosok gigi setelah waktu Zuhur hingga sore hari dianggap makruh, kecuali jika bau mulut sudah mengganggu, seperti setelah makan makanan berbau, maka disarankan untuk bersiwak.

Hal yang Diperbolehkan saat Puasa

Selain menggosok gigi, ada beberapa hal lain yang boleh dilakukan selama berpuasa, seperti berkumur dan istinsyak (memasukkan air ke dalam hidung) meskipun bukan untuk keperluan wudhu. Namun, perlu diingat bahwa keduanya harus dilakukan dengan hati-hati agar tidak tertelan atau masuk ke dalam tubuh, karena hal itu dapat membatalkan puasa.

Secara umum, menggosok gigi saat puasa adalah sesuatu yang dianjurkan untuk menjaga kebersihan, namun harus dihindari setelah waktu Zuhur hingga menjelang sore, karena dapat menghilangkan bau mulut yang merupakan bagian dari keutamaan puasa. Jika bau mulut sudah mengganggu, terutama setelah makan, maka bersiwak dibolehkan. Yang terpenting adalah menjaga niat dan kewaspadaan agar puasa kita tetap sah dan diterima oleh Allah SWT.

 

 

Editor : Banda Haruddin Tanjung

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut