Harga Sawit di Tingkat Petani di Riau Naik, Segini Besarannya

PEKANBARU - Dinas Perkebunan (Dsibun) Provinsi Riau bersama tim penetapan harga tandan buah segar (TBS) sawit mitra swadaya di Bumi Lancang Kuning pada hari ini, Selasa (23/4/2023), telah melaksanakan rapat penetapan harga.

Berdasarkan hasil  rapat bersama, harga TBS  mitra swadaya di Riau, untuk minggu ke 3 tahun 2024 atau periode 24 – 30 Januari 2024, tercatat ada kenaikan harga. Kenaikan harrga terjadi di kelompok umur 9 tahun sebesar Rp 124,65/Kg atau mencapai 4,94% dari harga minggu lalu.

Baca Juga

Remaja di Rohul Tewas Dibunuh, Pelaku Menuduh Pelaku Ambil Buah Sawit

"Untuk TBS petani untuk periode satu minggu ke depan naik menjadi Rp 2.648,08/Kg dan berlaku untuk periode satu minggu ke depan. Sementara, harga cangkang berlaku untuk satu bulan ke depan harganya adalah Rp 16,44/Kg," kata Kepala Dinas Perkebunan Riau, Syahrial Abdi, Selasa (23/1/2024) kepada wartawan.

Dia menjelaskan, pada periode ini, indeks K yang dipakai adalah indeks K untuk 1 bulan kedepan yaitu 91,12%.

Baca Juga

Petani Sawit Merasa Terbantu dengan PKS Mini

"Harga penjualan CPO (crude palm oil) minggu ini naik sebesar Rp 614,23/kg dari minggu lalu dan harga penjualan kernel minggu ini naik sebesar Rp 78,36/kg dari minggu lalu," jelasnya.

Ada beberapa PKS tidak melakukan penjualan, berdasarkan permentan nomor 01 tahun 2018 pasal 8 maka harga cpo dan kernel yang digunakan adalah harga rata-rata tim, apabila harga CPO atau kernel terkena validasi 2 maka digunakan harga rata-rata KPBN/ PTPN V.

"Harga rata-rata KPBN/PTPN V periode 15 s.d 21 Januari 2024 untuk CPO sebesar Rp 11.884,29/Kg sedangkan kernel sebesar Rp 5.975,14/Kg," tukasnya

Baca Juga

Ratusan Perusahaan Sawit di Riau tak Kantongi HGU, Gubernur Prihatin

Editor : Banda Haruddin Tanjung