ROHIL,iNewsPekanbaru.id – Pada Senin, 21 Oktober 2024, digelar pertemuan di ruang kerja Plt. Bupati Rokan Hilir, H. Sulaiman SS. MH.
Diskusi yang berlangsung sekitar pukul 15.40 WIB ini dihadiri oleh Forkopimda, Ketua Bawaslu, dan Komisioner KPU Kabupaten Rokan Hilir untuk membahas isu hangat terkait pergantian PJ. Penghulu oleh Plt. Bupati.
Pertemuan ini dihadiri sejumlah tokoh penting, antara lain Kapolres Rohil AKBP Isa Imam Syahroni, SIK, MH, Dandim 0321/Rohil diwakili Mayor Inf. Kasmir, Kajari Andi Adikawira Putera, SH. MH., Sekda H. Fauzi Efrizal, Ketua Bawaslu Zubaidah SE, serta Komisioner KPU Datuk Zulhidayat dan Mukhlis.
Kapolres Rohil AKBP Isa Imam Syahroni menyoroti keresahan yang muncul di masyarakat terkait laporan pelanggaran Pilkada yang diterima Bawaslu. Ia mengingatkan agar kebijakan yang diambil oleh Plt. Bupati tidak menciptakan kisruh di masyarakat dan tidak memicu gangguan keamanan.
"Kami berharap agar Plt. Bupati selalu berkoordinasi dengan Forkopimda sebelum membuat keputusan yang dapat memengaruhi situasi keamanan di wilayah ini," ungkapnya.
Kajari Rohil, Andi Adikawira Putera, SH. MH, turut memberikan penekanan agar kebijakan Plt. Bupati tidak memperburuk situasi politik, terutama menjelang tahapan Pilkada 2024 yang semakin intens. “Kami di sini untuk membantu menjaga suasana tetap kondusif,” tambahnya.
Ketua Bawaslu, Zubaidah SE, mengajak semua pihak untuk menjaga suasana Pilkada tetap aman dan sejuk, serta berharap Plt. Bupati bersedia bekerja sama dengan Bawaslu untuk memastikan hal tersebut.
Komisioner KPU Rohil, Datuk Zulhidayat, mengingatkan bahwa sejarah Pilkada di Rokan Hilir selalu damai dan berharap suasana tersebut tetap terjaga di bawah kepemimpinan Plt. Bupati saat ini. Menanggapi hal ini, H. Sulaiman mengakui adanya beberapa kecamatan yang camatnya diduga tidak netral dan berpotensi memicu konflik, serta menegaskan pentingnya memberikan pemahaman kepada para camat agar bersikap netral.
"Saya menyarankan agar camat, penghulu, dan lurah dikumpulkan untuk menjaga kondusifitas. Selain itu, kedua pasangan calon juga perlu diberi arahan agar mengendalikan simpatisan mereka," jelasnya.
Pertemuan ini berakhir dengan komitmen Plt. Bupati Rohil untuk menjaga situasi tetap kondusif. Sebagai tindak lanjut, akan diadakan acara Coffee Morning bersama pasangan calon dan LO pada 22 Oktober 2024, untuk menciptakan suasana Pemilu yang damai dan sejuk di Rokan Hilir.
Pertemuan selesai pada pukul 16.40 WIB dengan suasana aman dan kondusif.
Editor : Banda Haruddin Tanjung
Artikel Terkait
