2 Sekolah di Rohul Diliburkan Akibat Banjir

iNewsPekanbaru.id - Banjir yang melanda Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Riau, telah mengganggu aktivitas belajar di daerah tersebut. Dua sekolah, yaitu Sekolah Dasar (SD) SDN 003 Bonai Darussalam dan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kasih Bunda di Desa Kasang Mungkal, Kecamatan Bonai Darussalam, terendam banjir sejak tanggal 26 Oktober 2023. Akibatnya, ratusan siswa terpaksa dipulangkan dan sekolah diliburkan.

Ketinggian air mencapai 40 hingga 50 sentimeter, dan akses menuju sekolah serta kelas-kelas tergenang air. Kondisi ini tidak aman bagi siswa, sehingga pihak sekolah memutuskan untuk meliburkan mereka dan mengizinkan mereka belajar di rumah.

Baca Juga

Kapolda Riau Bersama Danrem Tinjau Banjir Rohul, Tinjau Sembari Salurkan Bantuan

Selain merendam sekolah, banjir juga mempengaruhi 53 rumah warga dan satu Posyandu Dahlia di daerah tersebut. Banjir telah terjadi selama dua hari, dan petugas Babinsa dan Bhabinkamtibmas bersama pemerintah setempat telah melakukan pemantauan dan pendataan ketinggian air.

Banjir ini disebabkan oleh curah hujan yang tinggi dalam beberapa hari terakhir, yang mengakibatkan Sungai Rokan meluap. Warga diimbau untuk tetap berhati-hati dan menjaga anak-anak mereka agar tidak bermain di sekitar sungai Rokan.

Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 10 Kunto Darussalam Kodim 0313/KPR Koptu Jantri Istani mengatakan, ada dua sekolah yang diliburkan akibat dilanda banjir.

Baca Juga

Banjir Rendam Ratusan Rumah di Rokan Hulu, Kapolres Evakuasi 2 Lansia

"Akses menuju ke sekolah terendam banjir termasuk di dalam kelas air masuk. Anak-anak terpaksa diliburkan pihak sekolah dan belajar di rumah demi keamanan," ungkap Koptu Jantri Istani di lokasi banjir Jumat (27/10/2023).

Selain itu, banjir juga mempengaruhi akses jalan lintas provinsi yang menghubungkan Kota Pasir Pengaraian, Kabupaten Rokan Hulu, dengan Kota Duri, Kabupaten Bengkalis. Genangan air di jalan ini juga disebabkan oleh hujan yang telah mengguyur wilayah Rohul. Situasi banjir ini mengganggu mobilitas dan aktivitas di daerah tersebut.

"Kondisi jalan lintas antara Pasir Pengaraian-Duri, saat ini terpantau digenangi air," kata Koptu Yuliarno, Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil  10 Kunto Darussalam Kodim 0313/KPR. 
 

Editor : Banda Haruddin Tanjung