PEKANBARU,iNewsPekanbaru.id – Gubernur Riau, Abdul Wahid, menerima kunjungan audiensi dari Forum Penyuluhan Antikorupsi dan Ahli Pembangunan Integritas Provinsi Riau (Forpaksiapi) di Kantor Gubernur Riau, Senin (15/9/2025). Pertemuan ini menjadi ajang diskusi untuk membahas peran penting forum tersebut dalam mendukung upaya pemberantasan korupsi di daerah.
Wakil Ketua Forpaksiapi, Bobson Samsir Simbolon, menjelaskan bahwa forum ini sudah hadir di 12 kabupaten/kota di Riau dengan total 60 anggota. Mereka berperan sebagai penyuluh antikorupsi dan agen pembangunan integritas.
"Kami berharap Forpaksiapi dapat diberdayakan dalam pelaksanaan gerakan-gerakan pencegahan korupsi di Provinsi Riau," ujar Bobson. "Upaya ini bisa dilakukan melalui penyuluhan, pendidikan, dan berbagai kegiatan antikorupsi lainnya," ujarnya.
Bobson juga menegaskan kesiapan Forpaksiapi untuk bekerja sama dengan pemerintah daerah dalam memperkuat budaya antikorupsi di berbagai lapisan masyarakat. Menurutnya, dengan dukungan pemerintah, forum ini bisa memberikan kontribusi nyata untuk mewujudkan pemerintahan yang bersih dan berintegritas di Bumi Lancang Kuning.
Menanggapi hal tersebut, Gubernur Abdul Wahid menyambut baik inisiatif Forpaksiapi. Ia menilai keberadaan forum ini sejalan dengan visi pemerintah daerah untuk menciptakan tata kelola pemerintahan yang bersih, akuntabel, dan berintegritas.
"Pemerintah Provinsi Riau tentu sangat mendukung langkah-langkah pencegahan korupsi yang dilakukan melalui pendidikan dan penyuluhan," tegas Gubernur.
"Kita semua tahu, pemberantasan korupsi tidak cukup hanya dengan penindakan, tetapi harus dimulai dari pencegahan,"imbuhnya
Gubernur juga mendorong Forpaksiapi untuk terus berkomunikasi aktif dengan berbagai pihak, mulai dari OPD (Organisasi Perangkat Daerah), lembaga pendidikan, hingga organisasi masyarakat. Tujuannya agar pesan-pesan antikorupsi dapat tersebar lebih luas dan menjadi budaya yang mengakar di tengah masyarakat.
"Mari kita jadikan Riau sebagai contoh daerah yang kuat dengan budaya antikorupsi dan memiliki generasi yang berintegritas tinggi," tutup Gubernur.
Editor : Banda Haruddin Tanjung
Artikel Terkait
