PELALAWAN, iNewsPekanbaru – Menjelang hari pencoblosan Pilkada Serentak 2024 di Kabupaten Pelalawan, Kapolres Pelalawan AKBP Afrizal Asri, S.I.K. memimpin rapat koordinasi bersama KPU dan Bawaslu. Agenda ini bertujuan memastikan distribusi dan pengamanan logistik Pilkada berjalan aman dan lancar. Rapat berlangsung di Aula Teluk Meranti, Polres Pelalawan, Kamis (21/11/2024), pukul 15.30 WIB.
Rapat ini membahas persiapan pendistribusian, pengamanan logistik, serta pengamanan kampanye terbuka. Kapolres Afrizal didampingi Ketua KPU Kabupaten Pelalawan Baprinaldi, S.Sos., serta Komisioner Bawaslu Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran dan Informasi Data, Syakir Hamdani, S.H.
Turut hadir Dandim 0313/KPR yang diwakili Pabung Mayor Inf. Marwan Parapat, Kasat Pol PP Kabupaten Pelalawan melalui Kabid Trantibum Satpol PP Yandi, S.Sos., Kadishub Ferry Zulkarnain Fasda Bino, Kabag Ops Polres Pelalawan Kompol Maison, S.H., Kabag Ren Polres Pelalawan Kompol Ahmad Zain Rofiqi, S.H., Kabag Log Polres Pelalawan AKP Sahardi, pejabat utama Polres Pelalawan, kapolsek jajaran, serta tim pemenangan kedua paslon.
Kapolres Afrizal menyampaikan bahwa dua kegiatan kampanye akbar akan digelar dalam waktu dekat. Paslon 02 Nasir-Wardan untuk Pilgub Riau, serta Paslon 01 Nasaruddin-Abu Bakar untuk Pilbup Pelalawan, diimbau menjaga kondusivitas selama kampanye agar tidak memicu konflik.
"Selama masa tenang, kami akan melaksanakan patroli skala besar, termasuk ke gudang logistik KPU dan Bawaslu. Kami juga meningkatkan pengawasan agar tidak terjadi kampanye gelap yang melanggar peraturan pemilu," ungkap Kapolres.
Ia menekankan pentingnya pengamanan distribusi logistik, terutama mengingat musim hujan dan potensi banjir yang dapat menghambat akses ke beberapa wilayah.
"Personel Polri akan mengawal pendistribusian logistik. Kami perlu melakukan mapping terhadap kerawanan rute distribusi, TPS, serta masa tenang hingga penghitungan suara," tegasnya.
Kapolres juga mengingatkan kesiapan personel untuk pengamanan TPS dan menyoroti potensi kerawanan terkait logistik dan bencana alam seperti banjir dan karhutla.
Ketua KPU Pelalawan, Baprinaldi, S.Sos., menegaskan pentingnya menjaga kondusivitas selama masa tenang. Ia menyebut distribusi logistik untuk Kecamatan Kuala Kampar dan Teluk Meranti akan dilakukan lebih awal karena akses yang sulit. Sementara itu, kecamatan lainnya akan menyusul, dengan Pangkalan Kerinci sebagai yang terakhir.
"Rencana distribusi logistik untuk wilayah sulit akan dibahas kembali untuk mengantisipasi kendala," jelasnya.
Sementara itu, Komisioner Bawaslu Pelalawan Syakir Hamdani mengimbau agar alat peraga kampanye (APK) dicabut selama masa tenang, termasuk branding di kendaraan umum.
"Masa tenang bukan hanya soal berhenti berkampanye, tetapi juga membersihkan seluruh APK kampanye untuk menjaga kondusivitas di tengah masyarakat," tutup Syakir.
Editor : Banda Haruddin Tanjung
Artikel Terkait