PEKANBARU, Inews.Id- Fenomena tokoh muda partai yang hengkang dan tersingkirkan justru menambah parah daftar panjang persoalan yang dihadapi banyak partai saat ini.
Beberapa tokoh muda dan sentral dari beberapa Partai lebih memilih Partai terbuka yang jauh dari pengagum fiodalistis dan menjadi obyek perasan para elit. Dimana para politisi muda tersebut berharap diberi ruang melakukan langkah-langkah progresif dalam menjalankan partai.
Muhammad Ridho Ficardo pada usia 34 tahun sudah pernah menjabat Gubernur Lampung, dan termasuk Gubernur termuda se Indonesia. Ridho sebelumnya pernah memimpin salah satu Partai di Provinsi Lampung, dan menjabat sebagai Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Lampung.
“Kini, ia justru lebih memilih Partai Perindo sebagai perjuangan politiknya,” ungkap Bambang Runman, kepada wartawan, Minggu (02/04/2023) Malam.
Baginya, Perindo memberikan ruang dan kepercayaan penuh (real otonom) dalam mengelola daerah tanpa intervensi dan keinginnan terselubung dari elit partai DPP.
“Ketua Umum Hary Tanoesodibjo memberikan sepenuhnya ruang untuk berkreasi demi membangun daerah, karena daerah adalah indikator pembangunan nasional, bahkan siap membantu dalam meringankan beban daerah baik moril maupun materil,” jelas Sekretaris DPW Partai Perindo Riau.
Masih di wilayah Sumatera, yakni Provinsi Riau, ada politisi muda, dan berbakat Sayed Abubakar Assegaf yang biasa dipanggil Ibeck yang merupakan mantan politikus Partai Demokrat.
Ibeck dipercaya Ketum Hary Tanoesodibjo menakhodai Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Provinsi Riau. Baktinya di dunia politik masih dapat dibuktikan secara nyata ketika Ibeck menjadi Anggota DPR-RI. Rekam jejaknya masih bisa dinikmati oleh warga masyarakat di beberapa Kabupaten/Kota di Riau ini.
Kini, Sayed Abubakar Assegaf merasakan perjuangan politik mendapatkan respons menggembirakan dari Ketua Umum Hary Tanoesodibjo yang mendukung sepenuhnya program kerakyatan, bahkan bersedia membantu secara nyata moril maupun materil demi menuju kesejahteraan bangsa ini.
“Bukan justru membebani pengurus daerah dengan berbagai macam kepentingan,” tutur Bambang.
Satu lagi, anak muda hebat dari wilayah yang berbatasan dengan wilayah asing, yakni Kalimantan Barat, dia adalah Erma Suryani Ranik, yang hijrah ke Partai Perindo setelah merasakan chemistry dan perjuangan, serta mendapatkan dukungan nyata terkait program-program pembangunan kebangsaan.
“Yang tak kalah hebat adalah, Ketua Umumnya yang humble dan bersahaja. Tagline Menuju Indonesia Sejahtera,” cakap Bambang.
Suryani Ranik merupakan mantan politikus Demokrat ini yakin Perindo dapat mewujudkannya melalui Partai Perindo. Ketua Umum Hary Tanoesodibjo siap membantu pembangunan nasional ditingkat daerah baik moril maupun materil dalam wujud nyata.
“Ketiganya, adalah anak muda dengan pemikiran progresif pada kerja-kerja nasional,” tambahnya.
Ketiga petarung tokoh muda ini mendapatkan energi baru melalui Partai Perindo, yang diharapkan bisa mewujudkan Indonesia Sejahtera, sebagaimana mimpi rakyat sejak dahulu. “Wahai anak muda, kami titip sejahterakan bangsa ini, sebagai tulang punggung kejayaan,” tandas Bambang Runman.
Editor : Banda Haruddin Tanjung
Artikel Terkait