get app
inews
Aa Text
Read Next : PDI P Tuding Mulyono dan Gengnya yang Gagalkan Anies Maju di Pilgub Jabar

Presiden Prabowo Copot Hendrar Politisi PDIP dari Kepala LKPP

Kamis, 18 September 2025 | 18:45 WIB
header img
Hendrar Prihadi Dicopot Prabowo dari Jabatannya (Foto MNC Portal)

JAKARTA ,iNewsPekanbaruu.id - Presiden Prabowo Subianto memutuskan mencopot Hendrar Prihadi sebagai Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP). Prabowo menunjuk Sarah Sadiqa sebagai penggantinya.

Menanggapi hal tersebut, Ketua DPP PDI Perjuangan Andreas Hugo Paraeira menyatakan bahwa keputusan itu merupakan kewenangan penuh Presiden. Diketahui, Hendrar sendiri merupakan kader partai berlambang moncong banteng.

"Reshuffle adalah hak prerogatif presiden," kata Andreas kepada wartawan di Jakarta, Kamis (18/9/2025).

Hugo menegaskan, PDI Perjuangan sejak pembentukan kabinet telah memposisikan diri sebagai partai menyimbang pemerintah. Hal ini juga telah diperkuat melalui keputusan Kongres PDIP ke-6 di Bali.

"Sementara PDI Perjuangan sejak pembentukan kabinet yang diperkuat melalui keputusan di Kongres Parta menjadi partai penyeimbang," tegas Wakil Ketua Komisi XIII DPR itu.

Diberitakan sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto melantik Sarah Sadiqa sebagai Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah (LKPP) di Istana Kepresidenan, Jakarta, hari ini, Rabu (17/9/2025). Sarah menggantikan Hendrar Prihadi yang sebelumnya menjabat posisi tersebut.

Pelantikan tersebut berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 152/TPA Tahun 2025 tengan Pemberhentian dari Jabatan Pimpinan Tinggi Utama dan Jabatan Pimpinan Tinggi Madya, serta pengangkatan dalam Jabatan Pimpinan Tinggi Utama di lingkungan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah.

Prabowo memimpin langsung pelantikan Sarah bersamaan dengan sejumlah menteri, wakil menteri, dan pimpinan lembaga lainnya

Editor : Banda Haruddin Tanjung

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut