TNI AU dan Angkatan Udara Singapura Gelar Latma Bilateral Fighter Interaction

iNewsPekanbaru.id - TNI Angkatan Udara (TNI AU) dan Republic of Singapore Air Force (RSAF/ angkata udara Singapura) kembali menggelar latihan bersama selama satu minggu, dari 9 hingga 13 September 2024.

Latihan ini diberi sandi Bilateral Fighter Interaction (BFI) dan merupakan bagian dari kerjasama pertahanan udara yang telah terjalin antara kedua negara. Pangkalan TNI AU Roesmin Nurjadin ditunjuk sebagai tuan rumah dan penyiap serta pendukung utama dalam pelaksanaan latihan ini.

Baca Juga

 Penerbang Tempur F 16 TNI AU dan Militer Amerika Mulai Berlatih Tempur Satu Lawan Satu 

Latihan Air Maneuver Exercise Bilateral Fighter Interaction (AMX BFI) ke-13 tahun 2024 ini mengambil lokasi di area latihan Joint Training Area Lanud Roesmin Nurjadin.

Latihan ini bertujuan untuk meningkatkan interoperabilitas antara TNI AU dan RSAF dalam operasi udara, sekaligus memperkuat hubungan bilateral di bidang pertahanan udara. Latihan ini diikuti oleh penerbang dari Skadron Udara 3 dan Skadron Udara 14 Wing Udara 3 Lanud Iswahyudi, serta penerbang dari Skadron Udara 16 Wing Udara 6 Lanud Roesmin Nurjadin.

Selama AMX BFI 13/24, sejumlah program latihan penting dilaksanakan, termasuk Air to Air Refuelling, di mana pesawat F-16 TNI AU akan melakukan pengisian bahan bakar di udara dengan pesawat A-330 Multi Role Tanker Transport milik RSAF. Selain itu, terdapat latihan-latihan taktis lainnya seperti Mission Tactical Intercept dan Basic Fighter Maneuver, yang dirancang untuk mengasah keterampilan tempur udara penerbang dari kedua negara.

Komandan Wing Udara 6 Lanud Roesmin Nurjadin, Kolonel Pnb Adhi Safarul Akbar, yang ditunjuk sebagai Direktur Latihan dalam kegiatan ini, menjelaskan bahwa latihan ini sangat penting untuk meningkatkan kemampuan tempur para penerbang TNI AU, khususnya dalam pengisian bahan bakar di udara dan latihan-latihan taktis lainnya.

 "Latihan ini menjadi wadah untuk mengasah kemampuan dan meningkatkan profesionalisme penerbang F-16 TNI AU dalam berbagai skenario taktis," ungkapnya Selasa (10/9/2024).

Kolonel Pnb Adhi Safarul Akbar juga menekankan bahwa pelaksanaan Air to Air Refuelling membutuhkan tingkat kepercayaan yang tinggi antara pilot pesawat tanker dan pesawat tempur yang melakukan pengisian bahan bakar. "Keberhasilan latihan ini menunjukkan kerjasama yang sangat baik antara TNI AU dan RSAF, terutama dalam misi pengisian bahan bakar di udara," tambahnya.

Latihan AMX BFI ini tidak hanya meningkatkan kemampuan tempur, tetapi juga mempererat hubungan kerja sama militer antara Indonesia dan Singapura. Diharapkan, latihan ini dapat terus menjadi platform strategis untuk pengembangan kemampuan operasional dan kesiapan tempur kedua angkatan udara di masa mendatang.

Editor : Banda Haruddin Tanjung