KAMPAR, iNewsPekanbaru.id – Manajemen Unit Layanan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Koto Panjang, Kampar, Riau membuka pintu pelimpah (spillway gate) Selasa (30/12/2025). Kebijakan ini diambil menyusul meningkatnya debit air masuk (inflow) akibat tingginya curah hujan di sisi hulu.
Pembukaan pintu pelimpahan dilakukan sekitar pukul 13.00 WIB.Manager PLTA Koto Panjang, Dhani Irwansyah menjelaskan bahwa kenaikan elevasi waduk saat ini perlu segera dikendalikan. Situasi ini diperumit dengan adanya gangguan teknis pada satu unit mesin pembangkit. Ada dua dari lima pintu yang dibuka.
"Elevasi 79.67 Mdpl . Untuk 0utflow turbin hari ini 227.05 m3/s. Outflow Spillway 2 x 50 cm yakni 134.80 m3/s Sementara inflow waduk adalah 727.35 m3/s. Jadi Total outflow 361.85 m3/s," imbuhnya Selasa (30/12/2025)
Dia menjelaskan hwa ada gangguan pada satu unit PLTA yang mengakibatkan pengeluaran air (outflow) melalui turbin tidak bisa maksimal. Sementara itu, curah hujan di hulu sangat tinggi sehingga elevasi waduk terus naik," ujar Dhani Irwansyah, Senin (29/12/2025).
Keputusan untuk melakukan pelepasan air lebih awal (early release) ini merupakan hasil kesepakatan Tim Koordinasi Pengoperasian Bendungan Koto Panjang dalam rapat yang digelar Senin pagi. Langkah ini bertujuan untuk menjaga keseimbangan antara arus masuk, arus keluar, dan keamanan elevasi waduk.
Editor : Banda Haruddin Tanjung
Artikel Terkait
